NEWS.POSPUBLIK.COM
Kabupaten Bekasi ~ Asosiasi Pengusaha Mikro Kecil dan Menengah Mandiri Indonesia (APMIKIMMDO) merupakan wadah gabungan yang didirikan oleh para profesional, pengusaha, dan pemerhati usaha Mikro Kecil dan Menengah. Asosiasi ini terbentuk akibat dorongan kondisi ekonomi Negara yang beberapa waktu belakangan dihantam wabah pandemi.
Pada event Lebaran Bekasi yang digelar oleh Komunitas Seni Budaya (KSB-red) pada Minggu (15/5/2022), di Museum Gedung Juang Tambun, Jl. Sultan Hasanudin No. 39, Desa Mekarsari, Kec. Tambun Selatan, Kab. Bekasi, APMIKIMMDO turut berpartisipasi dengan mempresentasikan beberapa UMKM binaannya.
“Keberadaan kami disini karena diundang pihak pelaksana untuk meramaikan event Lebaran Bekasi. Dan kami juga turut mensponsori kegiatan ini, ” jelas Devi Alvera, selalu Ketua DPC APMIKIMMDO Kabupaten Bekasi.
Menurut keterangannya pada awak media, bahwa, “jumlah stand yang ada di event ini tidak semuanya dari APMIKIMMDO, melainkan gabungan UMKM yang ada diKabupaten Bekasi, ” kata Devi Alvera.
Sementara, lanjut Devi, anggota UMKM yang sudah tergabung dalam keanggotaan APMIKIMMDO sebanyak kurang lebih 50 UMKM. Yang terdiri dari berbagai produk, seperti kuliner, fashion, kraft, serta produk-produk lokal dari Kabupaten Bekasi lainnya.
Sejatinya, tujuan didirikannya APMIKIMMDO ini, kata Devi, merupakan semacam himpunan para pengusaha. Mereka membentuk satu kelompok yang akan menciptakan pelatihan-pelatihan atau binaan-binaan untuk para anggotanya,”
Di lokasi yang sama, Sekjen 2 APMIKIMMDO Kab. Bekasi yang akrab disapa Bunda Rossi turut menjelaskan terkait harapan para pengurus dan anggota APMIKIMDO kedepannya, juga memaparkan kendala bagi para pemula yang ingin terjun dalam giat UMKM tersebut.
“Harapan kami untuk para anggota UMKM yang baru agar bisa lebih maju dan produk-produk yang mereka buat bisa dipasarkan dengan mudah, “
“Karena di APMIKIMMDO ini juga diajarkan bagaimana membuat packaging yang baik bahkan menarik minat pembeli. Semua itu didapatkan melalui bimbingan dan pelatihan yang kami ciptakan, ” papar Bunda Rossi.
“Bersyukur dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten Bekasi sangat mensupport adanya himpunan para pengusaha yang tergabung dalam APMIKIMMDO. Selain membantu dalam hal pelatihan-pelatihan UMKM, mereka juga memberikan informasi positif terkait pemasaran produk-produk UMKM tersebut, ” tutur Bunda Rossi lagi.
“Pesan kami hanyalah berikanlah kemudahan terkait perijinan bagi para pelaku UMKM, itu yang utama. Yang kedua adalah dalam mendapatkan tempat untuk memasarkan produk-produk UMKM kami ini, Dan yang ketiga adalah permodalan,” Sambung Devi Alvera.
“Karena sebagian besar anggota kami mengeluh terkait modal. Terkadang mereka ada usaha tetapi berbenturan dengan sewa tempatnya yang terbilang cukup mahal. Maka dari itu, kami sebagai pengurus mengharapkan pemerintah daerah setempat untuk lebih memperhatikan kondisi para UMKM Dan kendala-kendala yang dihadapi mereka. Semoga bantuan-bantuan yang diturunkan pemerintah daerah tersebut tepat sasaran” pungkas Devi Alvera Bunda Rossi.
(CP/red)